Jika perasaanku ini bisa dinamakan cinta, maka anggap saja aku mencintaimu sedemikian rupa. Lengkap dengan segala konsekuensi di balik cinta, selalu terselip lara di sana.
Jika cinta serupa dengan air, maka dia akan isi setiap kekosongan ruangan yang ada. Ruangmu ada. Kamu yang tiada.
--
Padamu, cintaku sedemikian rupa. Padaku.. entahlah. Aku tak pernah tahu.